Verse 1: Nota dikumpul, foto diturun, Pandang sekitar, kenangan pun muncul. Saban tahun gelak tawa, Meraih piala bersama. [piano solo] Verse 2: Perubahan tiba, kita mesti teruskan, Tapi separuh darimu tetap kita bawa. Permulaan baru, pintu terbuka luas, Namun semangatmu terus tersemat. [flute and sax solo] Chorus: Jangan ucap selamat tinggal, bukan pengakhiran, Cuma bab baru yang akan tertulis. Sebak mungkin sakit, tapi hati kita kuat, Dalam lagu perpisahan, manis pahit bersama. Verse 3 Ruang baru, harapan baru, hari baru menjelma, Tapi cerita di sini akan terus diingati. Sri Pentas, kau membentuk siapa kita, Warisanmu kan bersinar bagai bintang. Repeat Verse 2: Perubahan tiba, kita mesti teruskan, Tapi separuh darimu tetap kita bawa. Permulaan baru, pintu terbuka luas, Namun semangatmu terus abadi. Outro: Kita melangkah menuju serumah esok, Sri Pentas hilang serinya, tapi kan bersinar. Dalam hati, kau akan selalu ada, Membawa kita ke rumah baru. [piano solo ending]